KOTA SAWAHLUNTO adalah kota unik. Secara geografis, kota ini berada antara Kabupaten Solok, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Tanah Datar. Posisinya tepat berada ditengah 3 kabupaten itu dan berbentuk ‘kuali’, sehingga kota itu ada yang menamakan sebagai Kota Kuali.
Sepanjang pengamatan Persada Post, Sawahlunto tidak berada dalam posisi strategis, hal itu dipengaruhi beberapa faktor, diantaranya: akses masuk ke Kota Sawahlunto dari arah Kecamatan Silungkang yang cukup jauh, kotanya lumayan kecil, struktur tanah yang rentan dan tidak mendukung bangunan tinggi serta adanya masalah kepemilikan sebagai kota yang pernah dikuasai oleh Belanda.
Selain itu, potensi hasil alam Sawahlunto hanya dominan di Kecamatan Talawi, yang memiliki deposit batu bara dan itupun masih terkendala oleh akses pengangkutan dari dalam dan keluar Sawahlunto. Karena jalan di kota itu sangat rentan dan beberapa titik sudah mengalami terbam/ amblas.
Kedepannya, Sawahlunto menurut beberapa pihak harus benar-benar memiliki inovasi dan terobosan yang berani. Itu artinya, Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto harus dipimpin oleh sosok yang sedikit ‘gila’ dan pemberani. Jadi, tidak hanya berkutat pada menjalankan roda normatif pemerintahan dan memanajemen APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) saja. Jika hal itu tidak dilakukan, maka Sawahluto bukan hanya jalan ditempat, tetapi kemunduran akan terjadi tanpa terasa dari waktu ke waktu.
Dilain sisi, Rico Alviano,ST Rajo Nan Sati (Rico AL RNS) adalah putera asli Nagari Kolok, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, yang dengan perjuangannya mampu mendapatkan kursi di DPR RI dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa), yang terpilih pada Pileg (Pemilihan Legislatif) pada Tanggal 14 Februari 2024 kemarin.
Sebagai Putera Asli Daerah (PAD) Sawahlunto, kesempatan Rico Alviano duduk di DPR RI, semestinya perlu dimaksimalkan. Yang pastinya, banyak APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) dari pusat, yang dapat diakomodir ke kota itu. Belum lagi akses Rico Alviano nantinya ke BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang dibutuhkan oleh Sawahlunto, salah-satu diantaranya penyelesaian lahan seluas 393 Hektare, yang berada di Nagari Kolok dan saat ini dipakai sebagai fasilitas wisata Kebun Binatang Kandis, Kantor Pengadilan Negeri Sawahlunto, Lapas Narkoba dan lain-lain.
Belum lagi, ruas jalan di Sawahlunto dari mulai Simpang Muara Kalaban hingga Talawi, yang sangat rentan dan sudah mengalami terbam dibeberapa titik itu. Maka, sebagai Anggota DPR RI, baik jalan provinsi maupun jalan nasional, tentu ini kesempatan emas bagi Sawahlunto, melalui Rico Alviano untuk mengupayakan anggaran yang besar dan totalitas, sehingga Sawahlunto bukan hanya nyaman bagi warganya saja, termasuk wisatawan yang berkunjung ke kota itu nantinya.
Sementara itu, dimana kabarnya saat ini istri tercinta Rico Alviano juga akan bertarung di Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Sawahlunto 2024, yakni Desni Seswinari, SH atau yang akrab disapa Ises, perlu menjadi pertimbangan warga Sawahlunto.
Baca Juga: Fix! Maju Pilkada, Tim Ises Serahkan Formulir ke Partai-Partai ini di Sawahlunto
Sebab, sudah barang tentu, jika Ises duduk sebagai Kepala Daerah (Kada) Sawahlunto, Rico Alviano akan lebih mudah berkomunikasi dengan Pemko Sawahlunto dalam banyak hal, terutama terkait pembangunan dan kesejahteraan warga kota itu.
Untuk syarat maju, PKB pun sudah memikili dua kursi. Ises hanya perlu mencari 2 kursi lagi, untuk dapat diusung di Pilkada Sawahlunto. Salah-satu partai yang sudah memberikan signal adalah PKS (Partai Keadilan Sejahtera), yang juga memiliki dua kursi di DPRD Sawahlunto. Kemungkin kesempatan majunya Ises, tidak bisa ditepis lagi.
Dan, belum lagi peran Ises dalam memenangkan Rico Alviano pada Pileg tahun 2019 dan Pileg 2024, sangat besar sekali. Ises lah yang berjalan kesana –kemari dan merangkul tim-tim sukses serta merawat basis suara Rico Alviano hingga ke akar rumput, terutama di Kota Sawahlunto dan di Dapil (Daerah Pemilihan)-nya.
Oleh sebab itu, Ises bukanlah wajah baru bagi warga Sawahlunto. Dalam bersikap pun, Ises dikesankan oleh beberapa orang sangat ramah dan komunikatif. Ia mampu meyakinkan warga, agar memilih suami tercintanya dan akhirnya memperoleh kemenangan berturut-turut: menjadi Anggota DPRD Sumbar dan saat ini terpilih Anggota DPR RI.
Maka dari itu, sekali lagi: nama Ises patut dipertimbangkan oleh Warga Sawahlunto. Karena, kota itu tidak bisa dibangun hanya dengan senyuman dan lips service belaka. Perlu gebrakan, perlu tindakan, perlu koneksi dan perlu power di pemerintahan pusat. (*)
*). Tajuk Rencana, Oleh: Rico AU Dato Panglima
- Pemimpin Redaksi Persada Post
