Jakarta – Persada Post | Beberapa kali Redaksi Persada Post mencoba lakukan kontak kepada Ir. Mulyadi, Ketua DPD (Dewan Pimpinan Daerah) Partai Demokrat Provinsi Sumatera Barat, terkait Pilgub Sumbar, hingga saat ini ia tidak bergeming.
Namun, sebelum penutupan pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub (Pemilihan Gubernur) Sumbar kemarin, akhirnya Partai Demokrat memberikan dukungannya dan mengusung Mahyeldi Ansharullah – Vasko Ruseimy, yang diserahkan langsung oleh AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) selaku Ketum Partai Demokrat, tanpa adanya kehadiran Mulyadi.
Disinyalir, sikap Mulyadi yang diam tersebut, menunjukkan, bahwa dirinya sedang mengambil posisi aman dan ternyaman, dengan tidak maju Pilgub Sumbar. Karena, pada Pilgub Sumbar 2020 lalu, Mulyadi harus rela menyerahkan kursi DPR RI-nya kepada Rezka Oktoberia, karena maju Gubernur Sumbar dan kontestasi Pilgub pun berakhir dengan dirinya mengalami kekalahan.
Kali ini, dengan terpilihnya Mulyadi di Pileg (Pemilihan Legislatif) 2024 kemarin, ia akan segera dilantik kembali menjadi Anggota DPR RI. Sepak terjang Mulyadi menjadi seorang Anggota DPR RI, sungguh sangat banyak, terutama beberapa situs infrastruktur di Sumbar, salah-satu yang dapat dikatakan cukup berhasil adalah pembangunan Flay Over Kelok Sembilan, yang sungguh cantik tampilannya seperti yang terlihat saat ini.
Sangat dimungkinkan, Mulyadi bakal melakukan tindakan-tindakan nyata untuk pembangunan Sumbar kedepannya. Karena, seorang Mulyadi tentunya membutuhkan prestasi politik, yang mana dirinya dapat dikenang kelak sebagai politisi produktif sepanjang sejarah diingatan orang Minang, baik yang di rantau maupun yang di ranah. (RAU Dato Panglima)
