Arosuka – Persada Post | H. Gusmal, SE, MM Dt. Rajo Lelo, yang pernah menjadi orang nomor 1 (satu) di Kabupaten Solok (Bupati Solok) selama dua periode (2005–2010 dan 2016–2020), tidak pernah berhenti berkiprah di dunia politik. Dalam kesempatan Pemilu (Pemilihan Umum) 2024 ini, ia maju ke Senayan (DPR RI) dari PPP (Partai Persatuan Pembangunan) di Dapil (Daerah Pemilihan) Sumatera I (Sumbar I), dengan Nomor Urut 1.
Ketika Persada Post bertanya tentang alasannya maju, Gusmal dengan lugas mengatakan, bahwa dirinya masih belum bisa membiarkan kondisi Solok saat ini. Katanya, jika ia berhenti, maka siapa lagi yang akan merawat kedamaian di Kabupaten Solok tersebut.
Apalagi, menurut pantauan Redaksi Persada Post, konstelasi politik di Kabupaten Solok saat ini pula, memang agak memanas. Perseteruan antara Pemerintah Kabupaten Solok (eksekutif) dengan DPRD Kabupaten Solok (legislatif) terus meruncing dan beberapa diantaranya sudah mulai bermuara saling lapor polisi.
Ironinya lagi, 7 dari 8 Fraksi di DPRD Kabupaten Solok sudah sepakat mengajukan Hak Interpelasi, mempertanyakan terkait beberapa kebijakan Epyardi Asda sebagai Bupati Solok, yang dianggap meresahkan masyarakat Solok dan menimbulkan kegaduhan sosial politik di daerah itu.
Dari 8 Caleg PPP: Gusmal Senior, Gusmal Berpotensi
Sementara itu, dari 8 orang Caleg DPR RI PPP di Dapil Sumbar I, Gusmal adalah sosok yang paling senior dan berpengalaman dalam capaian politik. Tujuh nama selain Gusmal tersebut, yakni: Denisriyatul Hayati, SE.I, M.Si.M, Dr. Drs. H. Dasrizal, M.P, Endeh Ahmad, S.Pd, Dr. Yuspar, SH, M.Hum, Sri Liza Novia, Ito Hadi Sista dan Erick Hariyona.
Gusmal tidak hanya sangat dikenal di Kabupaten Solok dengan jumlah 266.227 pemilih itu, tetapi juga di Kota Solok dan Kabupaten Solok Selatan atau yang sering disebut sebagai Solok Raya.
Selain itu, sosok tokoh sentral Solok ini, juga terpantau memiliki jaringan yang kuat diluar Solok Raya (Dapil Sumbar I), yaitu di: Kota Sawahlunto, Kota Padangpanjang, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Pesisir Selatan, Kota Padang dan termasuk Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Gusmal yang disebut sebagai tokoh sentral Solok itu, bukanlah suatu hal mengada-ngada. Sebab, jika ditelisik dari pengertiannya, tokoh sentral adalah tokoh utama yang tergolong penting, karena keberadaannya mendominasi sebuah cerita. Tokoh sentral adalah tokoh pemimpin yang kisah atau ceritanya selalu menjadi sorotan. Itulah Gusmal di Kabupaten Solok.
Maka tidak hayal, potensi Gusmal duduk di DPR RI pada Pemilu 14 Februari 2024 mendatang, dibandingkan tujuh orang Caleg PPP lainnya, bukan pula isapan jempol belaka. Walaupun demikian, hingga berita ini ditayangkan, Gusmal masih saja bergerilya dan berkampanye turun ke daerah-daerah menemui basis dan calon pemilihnya.
Ia tampaknya tidak ingin diam dan menunggu berpangku tangan serta mengadu nasib. Sebab, ia faham betul, bertarung didunia politik, bukan hanya sekadar mengandalkan popularitas, tetapi juga energi silaturrahmi yang kuat, dengan bertemu langsung banyak orang/ pemilih. (Red PP-01)