Andre Rosiade, Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, dengan latar sayap Malaikat. (Foto: Diolah dari berbagai sumber)

HINGGA saat ini, Hendri Septa (Walikota Padang), tidak sama sekali merespon jeritan warga Batang Air Dingin, tepatnya di Kelurahan Bungo Pasang dan Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, yang dikonfirmasi oleh Persada Post berulang kali.

 

Begitu juga dengan Mursalim, selaku Kasat Pol PP (Kepala Satuan Polisi Pamong Praja) Kota Padang. Ironinya, ketika dikonfirmasi tidak menanggapi, kemudian dimuat beritanya dan dikirim ke chat pribadinya, Mursalim malah memblokir nomor Redaksi Persada Post.

Baca; Hendri Septa Bungkam, Mungkin Menunggu Jerit Tangis Warganya di Batang Air Dingin?

Kemudian, dari beberapa kali dikirimkan berita tentang Batang Air Dingin kepada beberapa Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumbar 1 dan Sumbar 2, ternyata hanya Andre Rosiade (Fraksi Gerindra) yang memberikan tanggapan.

 

Andre pun mengatakan, bahwa pihaknya akan melakukan chek and richek ke lapangan (Batang Air Dingin), terkait rencana penertiban yang akan dilakukan oleh BWSS V (Balai Wilayah Sungai Sumatera V).

Baca lagi; Hanya Andre Rosiade Anggota DPR RI dari Sumbar yang Merespon Jeritan Warga Batang Air Dingin Padang: Tanya Kenapa?

Terkait responsifnya Andre dengan nasib Warga Batang Air Dingin itu, membuat warga begitu sangat bersyukur dan menganggap Andre adalah malaikat penolong mereka, ditengah Walikota Padang terkesan acuh tak acuh dengan nasib mereka itu.

 

Sementara itu juga, Kasat Pol PP Kota Padang, terkesan mendapatkan restu dari Hendri Septa untuk membantu BWSS V, menertibkan kedai-kedai warga Batang Air Dingin. Sebab, Herman selaku PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil) kepada Persada Post mengakui, bahwa ternyata memang melakukan komunikasi dan koordinasi intensif dengan Mursalim.

 

Harapan warga sebenarnya tidak banyak, mereka hanya ingin Hendri Septa bersedia mengayomi mereka dan menjadi jembatan solusi, sehingga BWSS V tidak terlalu keras menindak mereka, dengan cara menertibkan dan/ atau merubuhkan kedai-kedai mereka, sebagai penopang ekonomi mereka selama ini.

 

Karena, warga pun pernah menyampaikan kepada Persada Post, bahwa selain sadarnya akan kesalahan posisi kedai-kedai mereka yang masuk dalam wilayah wewenang BWSS V, mereka hanya mengharapkan keringanan waktu, agar benar-benar mereka bisa pindah, karena mendapatkan tempat usaha yang baru.

 

Parahnya, entah apa yang merasuki Hendri Septa, yang malah terkesan pula tidak ingin duduk periode keduanya di Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) Kota Padang 2024 mendatang, dengan cara cuek kepada warganya sendiri.

 

Karena hal demikian, dapat menjadi catatan hitam bagi sebagian warga Kota Padang, bahwa sulit mengharapkan kehadiran Walikota Padang, ketika mereka dipimpin oleh Hendri Septa, sebagaimana nasib yang dirasakan oleh warga Batang Air Dingin saat ini. (*)

 

*). Tajuk Rencana, oleh: Rico AU Dato Panglima (Pemred Persada Post)

Please follow and like us:

By Redaksi

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial