Padang – Persada Post | Muhammad Zuhrizul,SE, MLT, yang merupakan Staf Ahli Gubernur Sumatera Barat, membidangi Percepatan Wisata dan juga salah seorang Koordinator Tim Pengembangan Desa Wisata Sumbar, mendatangi pedagang di Batang Air Dingin, di dua kelurahan; Pasie Nan Tigo dan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Kamis (11/5/2023) malam kemarin.
Kedatangan Mak Etek Zuhrizul (sapaan akrabnya) adalah untuk meninjau potensi wisata kuliner dan wisata air (pantai dan muara) di Batang Air Dingin. Ia disambut hangat oleh warga yang terdiri dari pedagang Batang Air Dingin, unsur Pemuda Pasie Nan Tigo dan LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat) Pasie Nan Tigo, termasuk Yose (aktivis lingkungan Sumbar).
“Saya melihat Pasie Nan Tigo, utamanya Batang Air Dingin ini memiliki potensi wisata yang unik dan berpeluang bagus. Potensi yang bisa saya lihat adalah wisata kuliner, pantai, tradisi setempat (budaya) dan termasuk olahraga legendaris Selaju Sampan dan banyak lagi,” ujar Mak Etek Zuhrizul, yang sudah mengembangkan banyak destinasi wisata di Sumbar dan juga merupakan staf ahli yang sangat dekat dengan Gubernur Sumbar.
“Maka, warga mesti serius menggarap potensi (wisata) ini. Jika perlu bentuk Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Batang Air Dingin. Agar nantinya wisata disini benar-benar sistematis diurus dan bernilai profit (untung) bagi warga,” imbuhnya.
Mendapat saran dari Mak Etek Zuhrizul, warga berdecak kagum. Mereka langsung mengatakan dihadapan Mak Etek Zuhrizul, bahwa saran-saran tersebut sangat berguna manfaat bagi mereka.
“Kami sangat beruntung dan terhormat dengan kedatangan Mak Etek Zuhrizul. Kami siap melaksanakan semua saran-saran tersebut. Sebab, memang dulunya Batang Air Dingin ini pernah adanya olahraga Selaju Sampan. Kemudian, kami para pedagang juga siap bersinergi dengan pihak manapun, baik itu Pemerintah Provinsi Sumbar, Pemerintah Kota Padang serta yang lainnya,” ujar salah seorang warga menanggapi.
Usai pertemuan, warga pun kembali membicarakan saran-saran Mak Etek Zuhrizul. Dimulai malam pertemuan itu, warga sudah mempersiapkan berbagai hal, terutama aturan-aturan bersama, agar terciptanya Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat). Karena, Batang Air Dingin harus disiapkan sebagai tempat kunjungan yang sangat nyaman, bersih dan aman. (Red)
