USTADZ Hendri Susanto,Lc (UHS) adalah kader terbaik PKS (Partai Keadilan Sejahtera) di Sumatera Barat. Nama UHS sengaja dikirim oleh PKS ke DPRD Padang, untuk menguji kekuatan parlemen mereka; siapa yang berpihak dan siapa yang abu-abu.
Hasilnya, PKS dikalahkan oleh 36 suara Anggota DPRD Kota Padang dan UHS hanya memperoleh 9 kursi saja, yang notabenenya sama dengan jumlah kursi PKS di DPRD Kota Padang.
Itu artinya, PKS secara internal sangat solid. Namun, diprediksi adanya kekuatan lobby di kalangan DPRD Kota Padang, membuat PKS harus bersabar untuk tidak mendapatkan kursi Wawako Padang dan memiliki kesempatan mempersiapkan diri secara lebih maksimal untuk Walikota Padang Periode 2024 – 2029.
Pernyataan tegas mempersiapkan partainya untuk 2024 itu, sudah diungkapkan dengan tegas oleh H. Rahmat Saleh,S.Farm (HRS) melalui media, tidak lama setelah hasil pemilihan Cawawako Padang keluar dan menyatakan Ekos Albar lebih unggul dari UHS, Rabu (5/4/2023) sore.
Maka, sudah dimungkinkan PKS akan melakukan persiapan yang matang dan konsolidasi kader yang besar. Apalagi, saat ini Gubernur Sumatera Barat juga dari PKS, Mahyeldi Ansharullah. Jadi, PKS masih memiliki ruang gerak yang leluasa untuk menjalankan misi-misi mulianya ke tengah masyarakat.
Dengan tidak mendapatkan kursi Wawako Padang, hal itu mendorong PKS untuk lebih sibuk memikirkan persiapan 2024; baik Pileg (Pemilihan Legislatif) maupun Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) di Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang.
Selamat bertugas Ekos Albar, sebagai Wawako Padang. Harmonislah bersama Hendri Septa. Semoga Kota Padang makin hebat dan maju hendaknya. (*)
*). Tajuk Rencana, oleh: Rico AU Dato Panglima (Pemimpin Redaksi Persada Post)