ANGGOTA DPRD Sumatera Barat, Rico Alviano,ST Rajo Nan Sati dari PKB (Partai Kebangkitan Bangsa), tampaknya tidak sia-sia telah memutuskan maju DPR RI pada Pileg (Pemilihan Legislatif) 2024 ini di Dapil (Daerah Pemilihan) Sumbar 1. Dari pantauan penulis, sebelum terpilih pada Pileg 2019 kemarin, ia juga sempat maju Anggota DPRD Provinsi Riau dan nyaris duduk, namun diduga dicurangi oleh rekan internalnya sesama Caleg PKB di daerah itu.
Itu artinya, Rico Alviano memiliki kans politik yang kuat. Sebab, setelah hijrah dari Provinsi Riau dan memutuskan maju di kampung halaman sendiri; Sumbar, kepiawaiannya sangat teruji dan membuat dirinya terpilih di Dapil Sumbar 6, untuk DPRD Sumbar.
Berbeda dengan politisi lainnya, Rico Alviano bergerak cukup senyap. Walaupun ia memasang beberapa baliho dan spanduk di Dapil Sumbar 1, tetapi ia lebih mengutamakan langsung turun ke kantong-kantong suara; menemui masyarakat, sembari menyerap aspirasi mereka.
Penulis juga mengetahui, Rico Alviano memiliki tim kreatif yang jitu dan mumpuni, dan diberi nama SRA (Sahabat Rico Alviano). Tim tersebut bergerak Terstruktur, Sistematis dan Masif (TSM). SRA didominasi oleh kaum milenial/ anak muda, sehingga pergerakan mereka menggeliat cukup aktif.
Beberapa kali Pemilu (Pemilihan Umum), pada Pileg untuk Dapil Sumbar 1, PKB memang sudah lama sekali tidak mendapatkan kursi. Tetapi, dari beberapa masukan dan penelusuran penulis dilapangan, Rico Alviano diyakini banyak pihak akan membuat PKB ‘pecah telor’, yakni berpeluang besar mendapatkan kursi DPR RI pada Tanggal 14 Februari 2024 mendatang (pemilihan).
Hal itu didasari pegerakan senyap dan Tim SRA yang kreatif, malah sudah berjalan jauh-jauh hari, ketika genderang Pileg mulai ditabuh. Itu artinya, penguasaan basis dan kantong suara Rico Alviano, sudah sangat matang, terutama di kampung asalnya sendiri; Kota Sawahlunto.
Untuk diketahui, Dapil Sumbar 1 tersebut meliputi daerah: Kota Padangpanjang, Kabupaten Tanah Datar, Kota Sawahlunto, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Dharmasraya, Kota Solok, Kabupaten Solok, Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Kota Padang.
Dari daerah-daerah tersebut, selain Kota Sawahlunto, daerah lainnya yang menjadi basis Rico Alviano, yaitu: 1). Kabupaten Sijunjung, dikarenakan kuatnya basis NU dan PKB di daerah itu, 2). Kabupaten Dharmasraya, memiliki kondisi yang sama dengan Sijunjung, dan 3). Kota Padang, dampak dari upaya kreatif SRA.
Untuk daerah lainnya di Dapil Sumbar 1, Rico Alviano disinyalir juga akan mendapatkan suara yang cukup signifikan. Karena, pergerakan Rico Alviano tidak menumpuk, ia tetap memperhatikan pemerataan dibeberapa daerah, sehingga semua daerah di Dapil-nya tersentuh dengan baik. (*)
*). Oleh: Rico AU Dato’ Panglima
- Direktur Eksekutif POLEGINS (Political and Legal Institute)
